Digital Micrometer - Contoh Mikrometer Digital Terbaik

February 03, 2022   |   In Measurement

Digital micrometer merupakan alat pengukuran presisi yang sangat baik. Dalam beberapa tahun terakhir, digitalisasi alat ukur terus berkembang, termasuk mikrometer digital. 

Digital micrometer hadir dalam berbagai bentuk, ukuran, dan tujuan penggunaan yang beragam. Namun apa yang membedakan digital micrometer dengan mikrometer biasa? Simak penjelasannya berikut ini.

Contoh Digital Micrometer Yang Dijual di Indonesia

1. Sylvac Micrometer S_Mike PRO Point BT

Sylvac Micrometer S_Mike PRO Point BT dirancang dengan anvil Knife 0.5 mm - Cone 30°/ Ø0.5mm. S_Mike PRO Point BT juga memiliki teknologi Bluetooth terintegrasi dan bekerja menggunakan mekanisme ratchet presisi untuk memastikan kekuatan konstan untuk rutinitas harian setiap kali Anda memutar thimble.

2. Sylvac Digital Bluetooth Micrometer

Sylvac S_Mike EVO Smart adalah mikrometer Bluetooth digital yang baru dirilis oleh Sylvac pada tahun 2021. Mikrometer Bluetooth tersedia dengan rentang pengukuran dari 0 hingga 25mm dan kesalahan maksimum 2µm. Mikrometer juga hadir dalam ukuran tambahan hingga 100 mm.

3. Moore & Wright Digitronic Micrometer 200 Series

Moore & Wright Workshop Digital Micrometer 200 Series dirancang meruncing untuk akses yang lebih mudah ke area yang sulit dijangkau, dengan locking lever dan ratchet thimble konstan. Series ini memiliki tingkat akurasi 0,003-0,004 mm.

4. Moore & Wright Digital Tube Micrometer 255 - DDL Series

Digital Tube Micrometer 255 - DDL Series biasa digunakan untuk mengukur ketebalan dinding pipa dan bagian lain yang berdinding silinder seperti pipa, gasket, hollow piston, mould dan masih banyak lagi. Dengan peringkat IP54-nya, seri ini mampu digunakan berjam-jam di lingkungan terlindung.

5. Moore & Wright Digitronic Caliper Type Inside Micrometer 280 Series

Moore & Wright Digitronic Caliper Type Inside Micrometer 280 Series dapat mengukur bagian dalam lubang (hole ataupun bore) dengan diameter pin 2 mm dan panjang 5 mm (hanya berlaku untuk MW280 - 01 DDL), ratchet thimble konstan dan pengunci untuk penguncian spindle.

Apa itu Digital Micrometer?

Digital micrometer adalah mikrometer dengan teknologi digital yang digunakan untuk mengukur panjang, diameter, atau dimensi ketebalan dengan sangat akurat hingga 0,0005 inci atau 0,001 mm. Pengukuran dapat dilakukan dalam satuan metrik dan imperial.

Mikrometer digital tersedia dalam ukuran yang berbeda, seperti 0-25 mm (0 hingga 1 inci), 25-50 mm (1-2 inci), 50-75 mm (2-3 inci), dan 75-100 mm (3-4 inci). Hasil pengukuran ini ditampilkan pada layar LCD sehingga dapat terhindar dari kesalahan pembacaan oleh operator.

Perbedaan Mikrometer Biasa Dengan Digital Micrometer

Secara umum, pemilihan antara mikrometer biasa atau mikrometer digital harus ditentukan sesuai dengan tujuan penggunaan dan tingkat akurasi yang dibutuhkan.

Salah satu perbedaan antara keduanya adalah pada pembacaan hasil pengukuran. Pada mikrometer biasa, Anda perlu membaca skala vernier secara akurat. Sedangkan dengan digital micrometer, hasil pengukuran dapat secara instan ditampilkan pada layar LCD.

Selain itu terdapat perbedaan dalam tingkat akurasi. Biasanya, mikrometer biasa atau analog dengan skala vernier memiliki tingkat akurasi 0,01 mm. Sedangkan sebagian besar mikrometer digital memiliki tingkat akurasi 0,001 mm.

Namun tergantung pada penggunaannya, alat ukur analog mungkin lebih disukai untuk menentukan dimensi dengan cara yang lebih intuitif dan mudah dipahami dibandingkan digital micrometer. 

Bagian-bagian Digital Micrometer 

Sebelum Anda menggunakan digital micrometer, sebaiknya Anda memahami terlebih dahulu bagian-bagian dari mikrometer digital berikut ini.

1. Frame

Frame (bingkai) mikrometer digital umumnya berbentuk C, namun juga tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran lain sesuai jenisnya.

2. Anvil

Anvil mikrometer digital terhubung langsung pada frame mikrometer, tetap diam saat pengukuran objek dan bentuknya bervariasi tergantung tujuan penggunaannya.

3. Spindle

Spindle berhadapan dengan anvil. Berbeda dengan anvil yang hanya diam di tempat, spindle dapat digerakkan dengan cara memutar ratchet sampai spindle dan anvil mengikat objek yang akan diukur.

4. Friction drive

Friction drive atau thimble dapat diputar menyesuaikan objek yang diukur sehingga hasil yang didapat lebih akurat.

5. Ratchet

Ratchet adalah bagian ujung dari digital mikrometer yang dapat diputar untuk memastikan spindle menempel dengan benar pada benda kerja.

Cara Menggunakan Digital Micrometer

1. Nyalakan tombol On/Off, lalu atur angka pada layar LCD menjadi 0 atau dengan menekan tombol zero. 

2. Pilih sistem satuan yang Anda inginkan. 

Keterangan:

in: mode pengukuran inci.

mm: mode pengukuran metrik.

3. Putar ratchet untuk membuka spindle. Lalu letakkan benda kerja di antara anvil dan spindle. Anda perlu memastikan bahwa anvil tegak lurus dengan permukaan benda yang diukur. 

4. Putar ratchet hingga spindle menyentuh permukaan benda kerja. Namun jangan menjepit benda kerja terlalu erat.

5. Hasil akhir pembacaan Anda sudah dapat dilihat pada layar LCD. 

6. Untuk seri yang dilengkapi dengan bluetooth atau USB, Anda dapat mentransfer data pengukuran ke PC atau smartphone.

Distributor Digital Micrometer di Indonesia

PT LFC Teknologi Indonesia adalah distributor resmi digital micrometer di Indonesia. Kami akan membantu Anda untuk lebih memahami spesifikasi mikrometer yang tepat sesuai kebutuhan Anda.

Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang digital mikrometer untuk mendukung bisnis Anda, silahkan hubungi kami melalui halaman kontak.

Kunjungi juga halaman facebookinstagramyoutube dan linkedin kami untuk mendapatkan update terbaru seputar peralatan industri lainnya.