Persiapan permukaan (surface preparation) merupakan dasar dari setiap sistem pelapisan (coating) yang berhasil. Salah satu faktor yang paling penting untuk memastikan daya rekat (adhesion) dan kinerja pelapisan jangka panjang adalah profil permukaan, yang sering disebut juga sebagai pola jangkar (anchor pattern) atau kekasaran permukaan (roughness).
Bagi para profesional yang bekerja dalam bidang blasting, inspeksi coating, pengendalian korosi, dan pengecatan (painting), melakukan penilaian kekasaran permukaan secara akurat bukan hanya melakukan praktik terbaik, tetapi juga persyaratan dalam banyak standar industri. Di sinilah ISO Surface Roughness Comparator memegang peranan yang penting.
Apa itu Surface Roughness Comparator?
ISO surface roughness comparator merupakan alat inspeksi non-elektronik yang digunakan untuk menentukan profil permukaan baja yang telah dibersihkan dengan metode abrasive blasting. Alat ini memenuhi standar internasional ISO 8503-1 dan ISO 8503-2, yang mengatur desain comparator serta cara melakukan pengukuran atau pengklasifikasian profil permukaan.
Fitur Utama:
-
Terbuat dari logam tahan korosi.
-
Terdapat 4 tingkat referensi profil permukaan pada setiap cakram.
-
Tersedia untuk permukaan grit-blasted (G) dan shot-blasted (S).
-
Memungkinkan evaluasi profil secara visual maupun perabaan (sentuhan).
-
Ideal digunakan di lapangan, terutama di area berbahaya di mana alat elektronik dibatasi penggunaannya.
Mengapa Menggunakan Surface Roughness Comparator?
Profil permukaan memiliki peran penting dalam bagaimana coating menempel pada substrat, jika profilnya:
-
Terlalu halus: Daya rekat coating dapat gagal, mengakibatkan pengelupasan dini atau korosi.
-
Terlalu kasar: Diperlukan ketebalan coating berlebih, meningkatkan biaya material serta dapat menjebak udara atau kelembaban.
Dengan menggunakan ISO Surface comparator, Anda dapat memastikan konsistensi, keandalan, serta kedisiplinan terhadap standar inspeksi dalam alur kerja pelapisan industri.
Industri yang Mengandalkan Surface Profile Comparator
-
Oil & gas (pipa darat/lepas pantai, tangki, rig).
-
Pembangunan kapal & maritim (lambung kapal, dek, tangki ballast).
-
Infrastruktur (jembatan, menara, struktur baja).
-
Industri berat & manufaktur (mesin, komponen).
-
Energi & utilitas (pembakit listrik, menara angin).
-
Perkeretaapian & transportasi
Cara menggunakan Surface Comparator
1. Bersihkan permukaan untuk menghilangkan debu atau sisa abrasive.
2. Pilih jenis comparator yang sesuai:
-
Tipe S (Shot): untuk permukaan yang dipersiapkan menggunakan abrasive shot.
-
Tipe G (Grit): untuk permukaan yang dipersiapkan menggunakan abrasive grit.
3. Tempelkan surface comparator langsung pada baja yang sudah di-blast.
4. Bandingkan secara visual atau sentuhan:
-
Visual: perbandingan langsung dengan mata, bisa menggunakan kaca pembesar 5x untuk kejelasan lebih baik.
-
Taktis: gunakan bagian belakang kuku jari atau stylus kayu untuk merasakan tekstur dan membandingkannya (sesuai standar yang berlaku).
5. Tentukan tingkatannya:
-
Lebih halus dari fine (finer than fine)
-
Fine
-
Medium
-
Coarse
-
Lebih kasar dari coarse (coarser than coarse)
6. Catat hasil dan ulangi di beberapa area untuk memastikan konsistensi.
Catatan: Metode ini cepat dan efisien, namun hanya memberikan hasil kualitatif (bukan numerik). Untuk analisis kuantitatif, dapat digunakan alat lain seperti replica tape atau digital surface profile gauge sebagai pelengkap.
Klasifikasi Hasil Surface Profile Comparator
Saat menggunakan surface profile comparator, hasil yang diperoleh bersifat kualitatif, bukan angka. Permukaan hasil blasting dibandingkan dengan segmen referensi pada komparator dan diklasifikasikan menjadi lima tingkat kekasaran:
-
Finer than fine
Permukaan lebih halus daripada segmen 1 (tingkat paling halus pada comparator)
-
Fine
Permukaan sesuai dengan segmen 1, tetapi tidak termasuk segmen 2.
-
Medium
Permukaan sesuai dengan segmen 2, tetapi tidak termasuk segmen 3.
-
Coarse
Permukaan sesuai dengan segmen 3, tetapi tidak termasuk segmen 4.
-
Coarse than coarse
Permukaan lebih kasar daripada segmen 4 (tingkat paling kasar pada comparator).
Keuntungan Menggunakan ISO Surface Roughness Comparator
-
Praktis dan portabel - tidak membutuhkan baterai atau elektronik.
-
Hasil yang instan - hasil dapat dinilai dalam hitungan detik.
-
Efisiensi biaya - sangat cocok untuk inspeksi dengan volume tinggi.
-
Sesuai standar - memenuhi ISO 8503 untuk kebutuhan proyek global.
-
Aman digunakan di area berbahaya - tidak ada resiko percikan atau gangguan.
Distributor Surface Roughness Comparator di Indonesia
PT LFC Teknologi Indonesia adalah distributor resmi DeFelsko surface comparator di Indonesia. Untuk berdiskusi seputar kebutuhan surface comparator di perusahaan Anda, silahkan hubungi kami melalui halaman kontak.
Kunjungi juga halaman Facebook, Instagram, Youtube, Linkedin dan TikTok kami untuk mendapatkan update terbaru seputar peralatan industri lainnya.